Pemberdayaan Masyarakat untuk Meningkatkan Jamban Sehat Menuju Desa Bebas Buang Air Besar Sembarangan

Abstract

Desa Negara Batin memiliki penduduk sebanyak 1417 jiwa yang terdiri dari 732 orang laki-laki dan 685 orang perempuan, dengan jumlah kepala keluarga sebanyak 415 KK. Berdasarkan jenis pekerjaan, penduduk Desa Negara Batin mayoritas memiliki pekerjaan sebagai buruh tani 49,72 dan pertani sebanyak 46,96%, desa ini dilalui 2 (dua) buah sungai yang digunakan oleh masyarakat. Cakupan akses ke sarana air bersih, masyarakat menggunakan air sungai sebesar 10% dan mata air tidak terlindungi sebanyak 4%. Perilaku masyarakat BABs, berisiko menularkan penyakit berbasis lingkungan, seperti: diare, kolera, cacingan, tifus, hepatitis. Mitra pengabdian masyarakat ini adalah kader kesehatan lingkungan dan warga Desa Negara Batin. Tujuan kegiatan diperoleh 5 orang kader terampil dalam pembuatan kloset dan jamban sehat. Metode yang digunakan adalah pelatihan teori dan praktek. Hasil pelatihan kader diikuti oleh 5 orang kader dan 5 orang warga, jumlah kloset dan jamban sehat berhasil dibuat sebanyak 5 buah, yang dikembangkan sehingga berhasil dibangun sebanyak 12 buah (20%). Setelah kegiatan selesai masih terdapat 48 (80%) rumah tangga yang belum meiliki jamban sehat yang akan dilanjutkan oleh kader yang telah dilatih dengan biaya dari desa. Apresiasi, dukungan dari perangkat desa, Puskesmas dan Kader Kesehatan Lingkungan atas kontribusi mereka mengikuti pelatihan dan membantu masyarakat dalam pembangunan jamban.