Pemberdayaan Penanganan Risiko Barotrauma Nelayan Penyelam Tradisional di Pesisir Kelurahan Rua, Kota Ternate

Fitriyanti N Idrus, Rasdiyanah N Muhlis, Amira Bin Seh Abubakar

Abstract


Indonesia sebagai negara kepulauan, memiliki jutaan penduduk yang bergantung pada sektor perikanan, termasuk nelayan penyelam tradisional yang tersebar di berbagai wilayah pesisir, seperti di Kelurahan Rua, Kecamatan Pulau Ternate. Namun, para nelayan ini sering kali kurang memiliki pengetahuan yang memadai tentang kesehatan dan keselamatan selama penyelaman (safety diving), sehingga meningkatkan risiko terjadinya masalah kesehatan seperti barotrauma. Barotrauma, yang disebabkan oleh perubahan tekanan mendadak saat menyelam, dapat menyebabkan kerusakan serius pada organ seperti telinga dan paru-paru, serta dapat berakibat fatal jika tidak ditangani dengan tepat. Permasalahan yang dihadapi mitra, yaitu kelompok nelayan penyelam tradisional di Kelurahan Rua, adalah kurangnya pengetahuan tentang teknik penyelaman yang aman dan cara pencegahan serta penanganan barotrauma. Kelompok ini terdiri dari 30 nelayan yang sebagian besar telah bertahun-tahun menjalani profesi penyelam tanpa intervensi medis atau teknologi modern yang memadai. Tujuan dari kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan nelayan dalam melakukan penyelaman yang aman dengan menggunakan teknik equalisasi. Metode yang digunakan dalam kegiatan ini meliputi ceramah, pemutaran video, dan diskusi pelatihan. Kegiatan PkM dilaksanakan selama bulan Agustus hingga September 2023. Hasil dari kegiatan Pengabdian ini menunjukkan adanya peningkatan pengetahuan nelayan tentang keselamatan penyelaman, dengan peningkatan dari kategori cukup sebesar 16,7% sebelum pendampingan (pre-test) menjadi 86,7% setelah pendampingan (post-test). Melalui kegiatan ini, diharapkan dapat tercipta kesadaran dan upaya preventif terhadap risiko kesehatan yang dihadapi nelayan penyelam.


Keywords


Barotrauma, Nelayan tradisional, Pendidikan kesehatan

Full Text:

PDF

References


Badan Pusat Statistik. (2023). Ekonomi Laut Berkelanjutan dan Tantangan Pengelolaan Kawasan Pesisir. Badan Pusat Statistik. https://www.bps.go.id/id/publication/2023/11/30/45b0e0c30911979641959fe5

Bafagih, A. (2014). Analisis potensi perikanan pelagis kecil di Kota Ternate. Agrikan: Jurnal Agribisnis Perikanan, 8(2), 87–94. https://doi.org/10.29239/j.agrikan.8.2.20-27

Fatimah, F., Andarini, S., & Astari, A. M. (2019). Diving Frequency Increases the Risk Barotrauma in Traditional Fisherman-Divers. Jurnal Kedokteran Brawijaya, 30(4), 283–286. https://doi.org/10.21776/ub.jkb.2019.030.04.9

Herman, Risnawati, & Siti Umrana. (2020). Penyuluhan Masalah Dekompresi dan Barotrauma Serta Pemeriksaan Kesehatan pada Masyarakat Nelayan Tradisional. Karya Kesehatan Journal of Community Engagement, 1(1), 5–8.

Navisah, S. F., Ma’rufi, I., & Sujoso, A. D. P. (2016). Faktor Risiko Barotrauma Telinga pada Nelayan Penyelam di Dusun Watu Ulo Desa. Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat, 12(1), 98–112.

Notoatmodjo, S. (2018). Promosi Kesehatan teori dan aplikasinya. Rineka Cipta.

Prasetyo, A. T., Soemantri, J. B., & Lukmantya, L. (2012). Pengaruh kedalaman dan lama menyelam terhadap ambang-dengar penyelam tradisional dengan barotrauma telinga. Oto Rhino Laryngologica Indonesiana, 42(2), 69–76. https://doi.org/10.32637/orli.v42i2.21

Said Alhadad, M., Hi Kader, I., & Ariyati Fadel, dan H. (2022). Estimasi Ekonomi Pemanfaatan Ekosistem Terumbu Karang di Perairan Pulau Maitara Kota Tidore Kepulauan (Economic estimation of coral reef ecosystem utilization in Maitara island waters Tidore City islands). 15(1), 316–322.

Sugianto, S., Hadisaputro, S., Supriharti, S., Munasik, M., & Adi, M. S. (2017). Beberapa Faktor yang Berpengaruh terhadap Barotrauma Membran Timpani pada Penyelam Tradisional di Wilayah Kabupaten Banyuwangi. Jurnal Epidemiologi Kesehatan Komunitas, 2(1), 27. https://doi.org/10.14710/jekk.v2i1.3969

Wabula, L. R. (2019). Perilaku Keselamatan Dan Kesehatan Penyelaman Pada Penyelam Tradisional Berbasis Health Action Process Approach. Universitas Airlangga Surabaya, 1–77. http://repository.unair.ac.id/id/eprint/84143

Wardoyo, E. H., Susani, Y. P., Zulkarnaen, D. A., Widiastuti, I. A. E., Dirja, B. T., Suryani, D., Primayanti, I., Sahidu, M. G., Yudhanto, D., & Ekawanti, A. (2022). Edukasi Penyelaman Aman bagi Nelayan Pesisir Montong Lombok Barat. Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA, 5(2), 128–132. https://doi.org/10.29303/jpmpi.v5i2.1649




DOI: https://doi.org/10.26630/jpk.v5i2.15770

Refbacks

  • There are currently no refbacks.



Published by: Politeknik Kesehatan Tanjung Karang

Jl. Soekarno Hatta No. 6 Bandar Lampung, Cq. Tim Jurnal Pengabdian Kesehatan Beguai Jejama Politeknik Kesehatan Tanjungkatang. Telepon: 0721 – 783852, Fax. 0721-773918 atau e-mail ke alamat:
Email : jpt@poltekkes-tjk.ac.id
Website : jpt.poltekkes-tjk.ac.id


Creative Commons License
Jurnal Pengabdian Kesehatan Beguai Jejama is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.